ARTICLE AD BOX
ujung sayap bagian kanan menyentuh (gesekan) pada bagian luar gedung garbarata bandar udara
Jayapura (ANTARA) - Maskapai Lion Air menyebut terjadi kejadian di Bandara Mopah Kabupaten Merauke, Papua, ialah lekukan ujung sayap bagian kanan pesawat menyenggol (bergesekan) dengan bagian luar gedung garbarata pada Kamis saat hendak terbang menuju Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura.
Humas Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya diterima di Jayapura, Kamis, mengakui telah terjadi kejadian itu.
Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-797 sebelumnya sudah dipersiapkan secara baik mengikuti standar operasional prosedur (SOP).
Lion Air mengoperasikan Boeing 737-900ER registrasi PK-LFO dan sebelum keberangkatan pesawat sudah dilakukan pengecekan dan pemeriksaan lebih awal (pre-flight check) dengan hasil layak dan kondusif dioperasikan (airworthy for flight), jelas Danang Mandala Prihantoro.
Saat proses itu terjadi halangan di area sebelah kanan pesawat dan untuk memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, pilot memutuskan untuk kembali ke titik parkir guna dilakukan pemeriksaan.
"Dari hasil pengamatan rupanya terjadi lekukan ujung sayap bagian kanan menyentuh (gesekan) pada bagian luar gedung garbarata bandar udara," jelas Danang.
Dikatakan, saat ini Lion Air berbareng pihak berkuasa sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Lion Air tidak dapat memperkirakan alias memberikan keterangan mengenai penyebab lantaran tetap menunggu proses investigasi nan memerlukan waktu signifikan untuk mendapatkan rekomendasi," kata Danang dalam keterangan tertulisnya.
Humas Lion Air mengaku untuk memberikan kenyamanan, seluruh penumpang diarahkan dan diturunkan menuju ruang tunggu terminal keberangkatan guba mendapatkan informasi lebih lanjut.
Lion Air menyediakan akomodasi kepada seluruh penumpang berasas ketentuan nan bertindak antara lain memindahkan penerbangan (transfer flight) pada maskapai lain nan disesuaikan kesiapan kursi, proses pengembalian biaya tiket (refund) sesuai permintaan penumpang serta lainnya.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2023